Alumni Stories

Dr. Amelda Pramezwary, A. Par., M. M., CHE.

Ketua Program Studi Pengelolaan Perhotelan Universitas Pelita Harapan & Koordinator Sekretariat Indonesia Sustainable Tourism Council Kemenparekraf

Alumni stories
STUDY PROGRAM
Magister Manajemen
BATCH
2000
OCCUPATION
Ketua Program Studi Pengelolaan Perhotelan Universitas Pelita Harapan & Koordinator Sekretariat Indonesia Sustainable Tourism Council Kemenparekraf

Dr. Amelda Pramezwary: Semangat Berkontribusi bagi Kemajuan Ilmu Pariwisata

Tourism is a people industry, saya senang bersosialisasi dan berinteraksi dengan banyak orang. Selain itu, hal yang membuat saya begitu tertarik dan melekat terhadap dunia pariwisata adalah karena ia merupakan sektor unggulan dari Indonesia yang kaya akan kekayaan alam dan budayanya. Jika ditanya apakah bidang pariwisata adalah passion saya, sudah pasti jawabannya iya,” ungkap Dr. Amelda Pramezwary, A.Par., M.M., CHE atau yang akrab disapa Amez, alumni Magister Manajemen Universitas Pelita Harapan (UPH) yang kini juga menjabat sebagai Ketua Program Studi (Kaprodi) Pengelolaan Perhotelan UPH.

Pariwisata adalah industri yang tidak akan ada matinya menurut Amez. Setiap manusia pasti akan membutuhkan rekreasi sebagai cara untuk melepas penat dari kegiatan sehari-hari. Oleh karena itu, pelaku pariwisata memiliki peran yang sangat penting bagi kemajuan pariwisata di Indonesia. Hal inilah yang membuat Amez sebagai dosen pariwisata di UPH bertekad untuk menjadi seseorang yang menginspirasi, mengajar, memberikan wawasan, dan berkontribusi pada perkembangan pariwisata di Indonesia. 

Bagi Amez, berprofesi sebagai dosen tentunya juga memiliki tantangan tersendiri. Ia mengaku menjadi dosen harus selalu memperbaharui metode pengajaran mengikuti tren generasi yang ada. Menurutnya, setiap generasi memiliki karakter yang berbeda-beda dan sebagai dosen ia harus terus menyesuaikan gaya pengajarannya agar para mahasiswa memahami pembelajaran.

"Khususnya dalam pendidikan vokasi, kita mengalami perubahan signifikan, terutama dalam metode pengajaran. Kami harus memastikan bahwa metode ini membekali mahasiswa dengan keterampilan, pengetahuan, dan sikap yang tepat untuk menghadapi tantangan di masa depan. Jadi, tantangannya besar bagaimana mengembangkan materi pembelajaran yang sesuai dengan karakter generasi saat ini," ungkap Amez.

Menjalani profesi sebagai dosen juga berarti menjadi pelajar seumur hidup, itulah yang membulatkan tekadnya untuk mengambil studi lanjut di Magister Manajemen UPH. Dengan memperlengkapi ilmu manajemen, ia berharap dapat memberikan kontribusi lebih bagi kemajuan keilmuan pariwisata khususnya di Fakultas Pariwisata dimana ia bertanggung jawab sebagai Kaprodi Pengelolaan Perhotelan di UPH.

“Tentunya tidak ada kuliah yang tidak bermanfaat. Ilmu yang telah saya dapatkan dari kuliah magister manajemen UPH sangat bermanfaat bagi saya khususnya dalam pekerjaan saya saat ini sebagai Kaprodi. Di UPH saya dilatih untuk punya majority skill, marketing skill untuk dapat mempromosikan prodi, membuat perencanaan untuk metode pembelajaran bagi mahasiswa, dan mengelola keuangan. Tentu kita perlu mengetahui Ilmu-ilmu tersebut sebagai bagian dari pekerjaan operasional. Jadi, ilmu yang telah saya dapatkan ini di Magister Manajemen UPH sangat berpengaruh bagi pekerjaan saya sebagai Kaprodi,” ujar Amez.

Selain menjadi dosen, Amez juga berperan aktif sebagai Koordinator Sekretariat Indonesia Sustainable Tourism Council (ISTC) yang merupakan lembaga akreditasi kuasi pemerintah (Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif/Kemenparekraf) yang dibentuk pada tahun 2019. ISTC berperan untuk membantu semua program-program pemerintah terkait pariwisata berkelanjutan. Sebagai koordinator sekretariat, Amez turut memberikan bimbingan teknis dan pelatihan-pelatihan yang mensosialisasikan banyak hal terkait gerakan pariwisata berkelanjutan di Indonesia kepada masyarakat.  

Kepada generasi muda yang ingin melanjutkan karier di dunia pariwisata, ia berpesan, bahwa dunia pariwisata adalah medan yang menarik dan sekaligus penuh tantangan. Oleh karena itu, ia mendorong mahasiswa untuk memiliki semangat dan ketahanan mental yang kuat serta komitmen yang kokoh untuk terus maju.

“Pariwisata adalah sektor yang melibatkan banyak individu. Berinteraksi, berkolaborasi, dan berjejaring dengan berbagai pihak bukanlah perkara yang mudah. Kita perlu mengembangkan beragam keterampilan dan pengetahuan agar menjadi generasi yang tangguh dan siap menghadapi tantangan di masa depan industri pariwisata. Berusaha yang terbaik, teruslah meningkatkan diri, dan percayalah bahwa Anda memiliki potensi untuk menjadi pelaku pariwisata yang sukses," - Dr. Amelda Pramezwary, A.Par., M.M., CHE.